Senin, 11 Mei 2020

Leonardo Boff bertanya kepada (Dalai Lama), pemimpin umat Buddha dari Tibet: "Agama apakah yang paling baik atau benar?"


Foto/Pemimpin Umat Buddha dari Tibet, (Dalai Lama)  - Tim Redaksi TONGOIKALNEWS.COM

SURABAYA, TONGOIKALNEWS.COM - Seorang ahli dari kelompok "The Theology Of Freedom" dari Brazil bernama Leonardo Boff bertanya kepada Dalai Lama, pemimpin umat Buddha dari Tibet: "Yang Mulia, apakah agama terbaik?" Selasa, (12/5/2020) Pukul 06:20 - Waktu Indonesia Barat.

Leonardo Boff menduga bahwa Dalai Lama akan menjawab: Agama Buddha dari Tibet atau agama Oriental yang lebih tua dari agama Islam, Yahudi dan Kristen. Ternyata sambil tersenyum, Dalai Lama menjawab :

"Agama terbaik adalah agama yang lebih mendekatkanmu pada TUHAN, yaitu agama yang membuatmu menjadi orang yang lebih baik".

Sambil menutupi rasa malu karena punya dugaan kurang baik tentang Dalai Lama, Leonardo Boff bertanya lagi: "Apakah tanda agama yang membuat kita menjadi lebih baik?"

Jawaban Dalai Lama sebagai berikut: "Agama apapun yang bisa membuatmu Lebih welas asih, Lebih berpikiran sehat, Lebih objektif dan adil, Lebih menyayangi, Lebih manusiawi,  Lebih mempunyai rasa tanggungjawab dan Lebih ber-etika. Agama yang memiliki kualitas seperti itu adalah agama terbaik."

Leonardo Boff terdiam dan ter-kagum-kagum atas jawaban (Dalai Lama) yang bijaksana dan tidak terbantahkan lagi.

Selanjutnya, Dalai Lama berkata: "Tidak penting bagiku apa agamamu kawan... tidak peduli kamu beragama atau tidak. Yang betul-betul penting bagiku adalah perilakumu di depan kawan-kawanmu, keluarga, lingkungan kerja dan dunia."

Dalai Lama berkata lagi: "Jagalah pikiranmu karena akan menjadi perkataanmu. Jagalah perkataanmu, karena akan menjadi perbuatanmu. Jagalah perbuatanmu, karena akan menjadi kebiasaanmu. Jagalah kebiasaanmu  karena akan membentuk karaktermu.  Jagalah  karaktermu karena akan membentuk nasibmu."

Jadi sebenarnya, nasibmu berawal dari pikiran mu! Have a blessed day my friend.

Sumber Data: Yayak Yatmaka
Editor: Tim Redaksi/Kevin Alom

Tidak ada komentar:

Posting Komentar